7 november,kamu

5 november itu sekarang
6 november itu besok
dan 7 november itu kamu . . .

tak ada sesuatu yang spesial yang sengaja aku siapkan untukmu,tapi banyak inginku untuk sekedar membuat mu tersenyum dihari itu . . . tapi senyum itu tercipta karena aku . . .
sulit memang. . .rasanya tak pernah satu kalipun aku membuatmu tersenyum.

sebenarnya aku malu untuk mengakuinya,aku punya sesuatu untukmu,sesuatu yang kecil yang justru membuatku bingung untuk memberikanya padamu,dengan cara apa ?

untuk sekedar berbincang pun aku terlalu sering memalingkan mukaku,entah kenapa rasanya jantung ini tak bisa untuk diajak kompromi.

di jendela lain banyak ternyata yang sayang padamu,sering kutemui kata-kata yang menjurus untuk 7 mu itu.
di jendela lain juga ada yang ingin sekali meluapkan begitu banyak pertanyaan untukmu.
apalagi jendela yang sengaja belajar untuk membuatkanmu sesuatu.

dibanding dengan apa yang telah kusiapkan ini mungkin tidak ada apa-apanya dengan yang dibuat oleh jendela lain itu. bukan bermaksud untuk membandingkan tapi itulah kenyataanya,buruk memang jika terlalu berharap kamu senang dengan apa yang aku titipkan untukmu.

yang kecil itu sebenarnya sesuatu yang ingin sekali aku lihat bersatu dengamu,jujur untuk yang satu ini aku kehabisan akal,bagaimana caranya memberikanya padamu.

kenapa mesti membingunkan hal seperti itu ?
aku hanya tinggal memberikan sebagai hadiah ulang taun mu,dan untuk respon yang terukir diwajahmu aku bisa anggap itu penerimaan darimu apapun gambaranya asalkan aku meyakininya.

tidak segampang itu,banyak sekali masalah yang muncul setelah kejadian itu.
jadi itulah alasanku atas ketidakberanianku memberikan nya langsung kepadamu.


aku titipkan hal kecil itu kedalam sesuatu yang sering kau bawa kesekolah,semoga kamu tidak akan banyak bertanya itu dari siapa.

itu baru rencanaku,ALLOH maha membolakbalikan perasaan dan keadaan .